Translate

Senin, 26 November 2012

Lanjutan Report Text

nah buat para reader semua ini ada post baru nih mengenai "Report Text". langsung aja deh.
Pengertian Report text 
Report Text adalah salah satu dari ke-13 jenis teks bahasa Inggris (genre) yang menghadirkan informasi tentang sesuatu seperti alam, hewan, tumbuhan, hasil karya manusia, dan fenomena sosial dengan apa adanya. Informasi yang dihadirkan dalam Report Text adalah hasil dari observasi dan analisis secara sistematis...
Selain itu Report text memiliki tujuan untuk  menyampaikan informasi hasil pengamatan dan analisa yang sistematis. Informasi yang dijelaskan dalam report text biasanya bersifat umum, baik itu alamiah ataupun buata seperti binatang mamalia, planet, bebatuan, tumbuh-tumbuhan, negara bagian, budaya, transportasi, dan lain sebagainya. atau dalam bahasa inggrisnya "Its social purpose is presenting information about something. They generally describe an entire class of things, whether natural or made: mammals, the planets, rocks, plants, countries of region, culture, transportation, and so on."  
Generic Structure Report Text
Report Text memiliki 2 stuktur umum yaitu General Classification dan Description. 
  1. General Clasification; Pernyataan umum yang menerangkan subjek laporan, keterangan, dan klasifikasinya. 
  2. Description: tells what the phenomenon under discussion ; in terms of parts, qualities, habits or behaviors; Pada bagian ini biasanya memberikan gambaran fenomena-fenomena yang terjadi; baik bagian-bagiannya, sifat-sifatnya, kebiasaannya, ataupun tingkah lakunya. Intinya adalah penjabaran dari klasifikasi yang disajikan dengan ilmiah.
 Pola Tata Bahasa Dalam Report Text 

 pola grammar yang umum dipakai dalam report text meliputi :
  • Use of general nouns, eg hunting dogs, rather than particular nouns, eg our dog;
  • Use of relating verbs to describe features, eg Molecules are tiny particles;
  • Some use of action verbs when describing behaviour, eg Emus cannot fly;
  • Use of timeless present tense to indicate usualness, eg Tropical cyclones always begin over the sea;
  • Use of technical terms, eg Isobars are lines drawn on a weather map;
  • Use of paragraphs with topic sentences to organise bundles of information; repeated naming of the topic as the beginning focus of the clause.
Maksudnya :
  • General nouns, maksudnya adalah, suatu benda (baik itu hidup atau mati) yang bersifat umum. Coba bandingkan : Hunting dogs >< My dog. Hunting dogs bersifat umum; sedangkan my dog bersifat khusus. 
  • Relating verbs, dalam grammar disebut juga dengan linking verbs. Seperti to be [is, am, are: present], seem, look, taste dan lain sebagainya. 
  • Timeless present tense adalah salah satu penanda waktu dalam simple present seperti "often, usually, always" dan lain-lain. 
  • Technical terms, maksudnya adalah istilah-istilah yang meliputi teks report tersebut. Misalnya tentang "music" maka, istilah-istilah musik harus ada.
berikut beberapa contoh tentang report text : 


1. What Is Thunder and Lightning?


Lightning is a sudden, violent flash of electricity between a cloud and the ground, or from cloud to cloud. A lightning fl ash, or bolt, can be several miles long. It is so hot, with an average temperature of 34,000° Centigrade, that the air around it suddenly expands with a loud blast. This is the thunder we hear.

Lightning occurs in hot, wet storms. Moist air is driven up to a great height. It forms a type of cloud called cumulonimbus. When the cloud rises high enough, the moisture freezes and ice crystals and snowfl akes are formed. These begin to fall, turning to rain on the way down. This rain meets more moist air rising, and it is the friction between them which produces static electricity. When a cloud is fully charged with this electricity, it discharges it as a lightning flash.

Terjemah
Petir adalah listrik sambaran kilat yang besar yang datang secara tiba-tiba antara awan dan tanah, atau dari awan ke awan. Sebuah kilatan atau petir bisa memiliki panjang beberpa kilometer. Petir sangat panas, dengan suhu rata-rata 34.000° Celcius, dengan udara di sekitranya tiba-tiba mengembang dengan ledakan keras. Hal ini merupakan Guntur yang kita dengar.

Petir terjadi di tempat yang panas, badai basah. Udara yang lembab yang di angkat ke ketinggian yang tinggi. Hal itu akan membentuk sebuah jenis awan yang disebut Cumulonimbus. Ketika awan naik cukup tinggi, kelembaban membeku dan kristal es dan kepingan salju terbentuk. Saljupun mulai jatuh, beralih menjadi hujan dalam perjalanan ke bawah. Hujan ini bertemu dengan udara lembab yan naik, dan saat itu terciptalah gesekan antara keduannya yang menhasilkan listrik statis. Ketika awan terisi penuh dengan listrik ini, maka akan timbulah petir.
 
2. Platypus; a report text


Many people call platypus duckbill because this animal has a bill like duckbill. Platypus is a native Tasmania and southern and eastern Australia.

Platypus has a flat tail and webbed feet. Its body length is 30 to 45cm and covered with a thick, and woolly layer of fur. Its bill is detecting prey and stirring up mud. Platypus' eyes and head are small. It has no ears but has ability to sense sound and light.

Platypus lives in streams, rivers, and lakes. Female platypus usually dig burrows in the streams or river banks. The burrows are blocked with soil to protect it from intruders and flooding. In the other hand, male platypus does not need any burrow to stay.

Terjemah
Banyak orang menyebut platypus, duckbill karena binatang ini memiliki paruh seperti duckbill. Platypus adalah hewan asli Tasmania dan Australia Selatan serta Australia Timur.

Platypus memiliki ekor datar dan kaki berselaput. Panjang tubuhnya adalah 30 sampai 45 cm dan ditutupi oleh bulu lapisan wol yang tebal. Paruhnya berguna untuk mendeteksi mangsa dan mengaduk lumpur. Mata dan kepala Platypus kecil. Ia tidak memiliki telinga, tetapi memiliki kemampuan untuk merasakan suara dan cahaya.

Platypus hidup di aliran sungai, sungai, dan danau. Platypus betina biasanya menggali liang di sungai atau tepi sungai. Liang tersebut diblokir dengan tanah untuk melindunginya dari penyusup dan banjir. Di sisi lain, Platypus jantan tidak membutuhkan liang untuk hidup.
3. The Camel


The camel is a large, strong desert animal. Camels can travel great distances across hot, dry deserts with little food or water. They walk easily on soft sand and carry people and heavy hump. The hump is a large lump of fat providing energy if food is hard to find.

There are two chief kinds of camels: (1) the Arabian camel also loads to places that have no roads. Camels also serve the people of the desert in many other ways. The camel carries its own built-in food supply on its back in the form of a called dromedary, which has one hump, and (2) Bactrian camel, which has two humps.

Terjemah
Unta adalah hewan gurun yang besar dan kuat. Unta dapat melakukan perjalanan jarak jauh yang di gurun yang panas dan kering dengan sedikit makanan dan air. Mereka berjalan denga mudah pada pasir yang halus dan dapat membawa orang dan punuk yang besar. Punuk tersebut adalah benjolan lemak yang besar yang menyediakan energi jika makanan sulit untuk ditemukan.

Terdapat dua jenis utama dari Unta: (1) Unta Arab yang juga bisa memuat ke tempat-tempat yang tidak memiliki jalan. Unta jenis ini juga dapat melayani orang-orang gurun dalam banyak jalan. Unta tersebut membawa pasokan makanannya pada punggungnya yang disebut Dromedray, yang hanya memilki satu punuk, dan (2) Unta Bactrian yang memiliki dua punuk.
  4. The Red Bird Of Paradise


An Indonesian endemic, the Red Bird of Paradise is distributed to lowland rainforests of Waigeo and Batanta islands of West Papua. This species shares its home with another bird of paradise, the Wilson's Bird of Paradise. Hybridisation between these two species are expected but not recorded yet.

The Red Bird of Paradise, Paradisaea rubra is a large, up to 33cm long, brown and yellow bird of paradise with a dark brown iris, grey legs and yellow bill. The male has an emerald green face, a pair of elongated black corkscrew-shaped tail wires, dark green feather pompoms above each eye and a train of glossy crimson red plumes with whitish tips at either side of the breast.

The male measures up to 72 cm long, including the ornamental red plumes that require at least six years to fully attain. The female resembles the male but is smaller in size, with a dark brown face and has no ornamental red plumes. The diet consists mainly of fruits, berries and arthropods.
Terjemah
Seekor hwan endemik Indonesia, Burung Cendrawasih Merah (Burung Surga Merah) yang tersebar di datarana rendah hutan hujan Waigeo dan pulau Batanta Papua Barat. Spesies ini berbagi dengan burung surga yang lain, Burung Wilson. Hibridisasi antara kedua spesies ini sudah diduga tetapi belum ada catatannya.

Burung Cendrawasih Merah (Burung Surga Merah), jenis Cendrawasih Rubra adalah yang besar,panjangnya 33cm, berwarna coklat dan kuning dengan iris mata berwarna coklat gelap, kaki abu-abu dan paruh berwarna kuning. Burung jantan memiliki wajar berwarna hijau zamrud, sepasang ekor seperti kawat hitam memanjang, bulu seperti kepompong hijau gelap di atas mata dan rentetan bulu merah dengan warna putih tipis yang mengkilat di kedua sisi dadanya.

Burung jantan panajangnya 72cm, termasuk bulu merah hias yang membutuhkan setidaknya enam tahun untuk bisa sepenuhnya terbentuk. Burung betina bentuknya menyerupai burung jantan tetapi dalam ukuran yang lebih kecil, dengan wajah berwarna coklat gelap dan tiak memiliki bulu merah hias. Makanannya utamanya terdiri dari buah-buahan, berry dan hewan anthropoda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar